Jika Islam melarang sesuatu untuk dilakukan, pasti ihal yang dilarang tersebut punya banyak mudharat bagi kita. Termasuk ketika Islam melarang minum sambil berdid. Islam mengajarkan kita untuk minum sambil duduk dan melarang minum sambil berdiri, hal ini dipertegas dalam sebuah hadits Nabi SAW: “Janganlah di antara kalian minum sambil berdiri, bila terjadi maka muntahkanlah airnya”.(HR.Muslim). Mengapa Rasulullah melarang kita minum sambil berdiri? Ternyata kebiasaan minum sambil berdiri memiliki efek yang buruk bagi tubuh kita.
Dari Anas r.a. dari Nabi SAW: “Bahwa ia melarang seseorang untuk minum sambil berdiri. Qatadah berkata, “Kemudian kami bertanya kepada Anas tentang makan. Ia menjawab bahwa itu lebih buruk”.
Menurut Ibnul Qoyyim ada beberapa akibat buruk minum sambil berdiri, minum sambil berdiri menyebabkan air yang masuk ke dalam tubuh tidak memberikan kesegaran secara optimal karena tidak tertampung di dalam lambung. Air yang seharusnya disalurkan keseluruh organ-organ tubuh menjadi tidak tersalurkan dengan baik, padahal seperti yang kita ketahui tubuh kita 70% terdiri dari zat cair. Jika terjadi dehidrasi sebesar 10% dari keadaan normal, maka akan timbul gejala-gejala serius, dan jika selisih ini mencapai 20% maka dapat menimbulkan kematian.
Dari segi kesehatan, makan atau minum sambil berdiri memungkinkan terjadinya luka pada lambung (95% luka pada lambung terjadi karena benturan-benturan dengan makanan atau minuman yang masuk dimakan jatuh dengan keras dalam usus) dan jika terjadi berulang-ulang maka dapat menyebabkan disfungsi pencernaan. Selain itu saat kita berdiri otot dalam keadaan tegang karena organ keseimbangan dalam saraf pusat sedang bekerja keras untuk mempertahankan semua otot kita agar bisa berdiri dengan sempurna, hal ini menyebabkan syaraf kita tidak dalam keadaan tenang, padahal ketenangan inilah yang dibutuhkan saat makan atau minum.
Ketenangan didapatkan ketika kita sedang dalam posisi duduk dimana syaraf tidak dalam keadaan tegang dan sistem pencernaan siap untuk menerima makanan dan minuman dengan baik.
Akibat lain dari minum sambil berdiri adalah dapat menyebabkan penyakit kristal ginjal, karena jika kita minum sambil berdiri maka sfringer (suatu struktur maskuler berotot yang bisa membuka atau menutup sehingga air kemih bisa lewat) tidak dapat melakukan tugasnya dengan baik sehingga air yang kita minum tidak disaring lagi ketika melewati pos-pos penyaringan di ginjal. Hal inilah yang menyebabkan pengendapan di saluran ureter karena banyaknya limbah-limbah yang mengendap di ureter.
Nah, melihat akibat yang ditimbulkan ketika makan atau minum sambil berdiri, masihkah kita melakukannya? Atau meninggalkannya demi kesehatan kita?
0 komentar:
Posting Komentar